Persiapan Reuni Alumni 212 Hampir 100 Persen
Monitorday.co.id. JAKARTA - Rencana Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar reuni kedua mendapat respon beragam dari sejumlah kalangan. Namun, mayoritas menganggap reuni tersebut tidak bermakna dan rawan ditunggangi kepentingan politik. Persiapan reuni alumni 212 hampir 100 Persen.
Meski demikian, PA 212 tetap mempersiapkan acara yang rencananya digelar di silang Monas, Jakarta itu. "Insya Alloh tetap berjalan sesuai rencana," ujar Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 sekaligus jubir Front Pembela Islam (FPI) Slamet Ma'arif, Rabu (14/11).
Lebih lanjut Slamet mengungkapkan, panitia reuni alumni 212 terus mematangkan persiapan. Menurutnya, saat ini persiapan acara yang akan digelar 2 Desember itu sudah hampir seratus persen. "Persiapan terus kita lakukan, sudah 80 persen siap," jelasnya.
Apakah reuni alumni 212 nanti akan mengundang dua paslon presiden dan wakil presiden? Slamet mengaku belum bisa memastikan. Namun ia mengaku ada wacana untuk menghadirkan kedua paslon.
"Sedang dipertimbangkan, kan kita belum komunikasi (dengan kedua pasangan capres). Dan masih dipertimbangkan (untuk mengundangnya)," tuturnya.
Slamet juga menjelaskan, reuni 212 bulan depan dikonsep mirip dengan aksi unjuk rasa pada 2016. Reuni juga untuk menyatukan umat dan berdoa bersama. ”Agendanya, tausiah, zikir, sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad,” tandasnya.
Selain itu juga akan turut diperdengarkan rekaman suara tausiah dari Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang berada di Arab Saudi. (ziz)
Meski demikian, PA 212 tetap mempersiapkan acara yang rencananya digelar di silang Monas, Jakarta itu. "Insya Alloh tetap berjalan sesuai rencana," ujar Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 sekaligus jubir Front Pembela Islam (FPI) Slamet Ma'arif, Rabu (14/11).
Lebih lanjut Slamet mengungkapkan, panitia reuni alumni 212 terus mematangkan persiapan. Menurutnya, saat ini persiapan acara yang akan digelar 2 Desember itu sudah hampir seratus persen. "Persiapan terus kita lakukan, sudah 80 persen siap," jelasnya.
Apakah reuni alumni 212 nanti akan mengundang dua paslon presiden dan wakil presiden? Slamet mengaku belum bisa memastikan. Namun ia mengaku ada wacana untuk menghadirkan kedua paslon.
"Sedang dipertimbangkan, kan kita belum komunikasi (dengan kedua pasangan capres). Dan masih dipertimbangkan (untuk mengundangnya)," tuturnya.
Slamet juga menjelaskan, reuni 212 bulan depan dikonsep mirip dengan aksi unjuk rasa pada 2016. Reuni juga untuk menyatukan umat dan berdoa bersama. ”Agendanya, tausiah, zikir, sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad,” tandasnya.
Selain itu juga akan turut diperdengarkan rekaman suara tausiah dari Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang berada di Arab Saudi. (ziz)
0 Response to "Persiapan Reuni Alumni 212 Hampir 100 Persen"